top of page
Search
PPLH

MENGENAL PENDIDIKAN LINGKUNGAN DAN IDENTIFIKASI ISU LINGKUNGAN DI KABUPATEN KETAPANG

Penulis : Midya Lesmana, ST, MT


Kegiatan Lokalatih yang bertujuan Menggagas Modul Pendidikan Konservasi Sekolah Dasar di Kabupaten Ketapang dan Sekitarnya adalah Kegiatan yang di lakukan oleh Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI). Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI). Adalah suatu Wadah atau Kelompok Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI) bergerak dalam International Animal Rescue atau Perlindungan Habitat dan Pelestarian Satwa Liar. Yang mempunyai Konsep Learning Center yaitu Kampanye penyadartahuan masyarakat dan pemberdayaan komunitas lokal Lingkungan Hidup. dan didalam Yayasan tersebut mempunyai juga untuk melaksanakan Kegiatan Pelatihan guru guru sekolah dasar berbasis Pendidikan Lingkungan di Kabupaten Ketapang. Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI) telah melakukan Perjanjian Kerjasama dengan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Ketapang. Surat Perjanjian Kerjasamanya Nomor : 116/PERKIMLH-C/2018. Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Ketapang mendapat undangan sebagai narasumber/pemateri tentang “Mengenal Pendidikan Lingkungan Hidup dan Identifikasi isu lingkungan di Kabupaten Ketapang”. Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Ketapang Bapak H. Dennery, ST, MT memerintahkan Kepala Seksi yang bersangkutan yaitu Seksi Peningkatan Kapasitas dan Lingkungan Hidup Bapak Midya Lesmana, ST, MT melalui Kepala Bidang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (P2LH) Bapak Sauni, SH. Pemaparan di lakukan pada hari Sabtu 23 November 2019 bertempat di Ruang Pusat Pembelajaran Sir Michael Uren, Jl. Ketapang-Tanjungpura, Km 1,3, Desa Sei Awan Kiri, Dusun Pematang Merbau Kecamatan Muara Pawan. Dan sebagai narasumber/pemateri adalah Midya Lesmana, ST, MT. Kegiatan Presentasi ini diikuti oleh lebih kurang Dua Puluh orang peserta yang terdiri dari Instansi terkait, Kepala Sekolah dan Guru selaku Pembina Lingkungan Hidup yang berasal dari sejumlah sekolah yang ada di Kabupaten Kalimantan Barat.  Melalui Presentasi/Pemaparan dengan Tema “Mengenal Pendidikan Lingkungan Hidup dan Identifikasi isu lingkungan di Kabupaten Ketapang”. Midya Lesmana mengajak para peserta mengenal tentang : a) Membahas dan Mengenalkan tentang Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH). b) Membahas Masalah dan Identifikasi Isu Lingkungan. c) Dan Membahas Pengelolaan / Pemanfaatan Potensi Alam berbasis Ramah Lingkungan. Secara Rinci Pemaparan tersebut mengulas, antara lain : a) Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) · Tujuan Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) secara global menurut Fien dalam Miyake, dkk. (2003) mengemukakan kelima tujuan yaitu sebagai berikut : 1. Bidang pengetahuan : membantu individu, kelompok dan masyarakat untuk mendapatkan berbagai pengalaman dan mendapat pengetahuan tentang apa yang diperlukan untuk menciptakan dan menjaga lingkungan yang berkelanjutan. 2. Bidang kesadaran : membantu kelompok sosial dan individu untuk mendapatkan kesadaran dan kepekaan terhadap lingkungan secara keseluruhan beserta isu-isu yang menyertainya, pertanyaan, dan permasalahan yang berhubungan dengan lingkungan dan pembangunan. 3. Bidang perilaku : membantu individu, kelompok dan masyarakat untuk memperoleh serangkaian nilai perasaan peduli terhadap lingkungan dan motivasi untuk berpartisipasi aktif dalam perbaikan dan perlindungan lingkungan. 4. Bidang ketrampilan : membantu individu, kelompok dan masyarakat untuk mendapatkan ketrampilan untuk megidentifikasi, mengantisipasi, mencegah, dan memecahkan permasalahan lingkungan. 5. Bidang partisipasi : memberikan kesempatan dan motivasi terhadap individu, kelompok dan masyarakat untuk terlibat secara aktif dalam menciptakan lingkungan yang berkelanjutan. · Definsi Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) adalah Suatu Proses atau sarana dimana populasi manusia diharapkan sadar dan peduli terhadap lingkungan dan segala masalah yang berkaitan dengan Lingkungan, dan masyarakat diberi pengetahuan, ketrampilan, sikap dan tingkah laku, agar dapat memecahkan berbagai masalah saat ini dan mencegah masalah baru. · Prinsip Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) yaitu : 1. Sadar dan Peduli Terhadap Lingkungan. 2. Mempertimbangkan dan Merencanakan Lingkungan sebagai suatu Totalitas-Alami dan Buatan, bersifat Teknologi dan Sosial (Ekonomi, Politik, Kultural, Historis, Moral dan Estetika). 3. Mempunyai Pendekatan yang sifatnya interdisipliner, dengan menarik/mengambil isi atau ciri spesifik dari masing-masing disiplin ilmu untuk melakukan pendekatannya. 4. Meneliti issue lingkungan yang utama dari sudut pandang lokal, nasional, regional dan internasional. 5. Secara Eksplisit dapat meperhitungkan / mempertimbangkan aspek lingkungan dalam rencana pembangunan dan pertumbuhan. 6. Menghubungkan kepekaan kepada lingkungan, pengetahuan, ketrampilan untuk memecahkan masalah lingkungan. · Ruang Lingkup Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) yaitu : 1. Konsep melihat masih banyaknya sampah (domestik, industri, transportasi) di sungai, pantai; penebangan liar pohon tanpa penanaman kembali; pengambilan secara berlebihan sumber daya tak terbarukan, mengingatkan kepada kita bahwa pendidikan lingkungan hidup (PLH) masih sangat diperlukan. 2. Bahkan harus secara terus menerus disampaikan kepada semua lapisan, sampai kesadaran akan pentingnya kualitas yang baik dari lingkungan telah dimiliki oleh sebagian besar bangsa ini. b) Masalah dan Identifikasi Isu Lingkungan. · Konsep Cara Pemecahan Masalah, Beberapa ketrampilan yang diperlukan untuk memecahkan masalah adalah sebagai berikut : A. Berkomunikasi: mendengarkan, berbicara di depan umum, menulis secara persuasive, desain grafis B. Investigasi (investigation) : merancang survey, studi pustaka, melakukan wawancara, menganalisa data; C. Ketrampilan bekerja dalam kelompok (group process) : kepemimpinan, pengambilan keputusan dan kerjasama. · Identifikasi Isu Lingkungan, antara lain : 1. Polusi. 2. Perubahan Iklim. 3. Populasi 4. Konservasi Sumber Daya Alam. 5. Konservasi Keanekaragaman Hayati. 6. Deforestasi (Penggundulan Hutan) 7. Pembuangan Limbah 8. Fenomena.Pengasaman Laut. 9. Penipisan Lapisan Ozon. 10. Rekayasa Genetika. c) Pengelolaan / Pemanfaatan Potensi Alam Berbasis Ramah Lingkungan. · Definisi Pengelolaan / Pemanfaatan Alam Berbasis Ramah Lingkungan adalah : 1. Semua sumber daya alam adalah semua yang berasal dari bumi, biosfer, dan atmosfer, yang keberadaannya tergantung pada aktivitas manusia. 2. Semua bagian lingkungan alam kita (biji-bijian, pepohonan, tanah, air, udara, matahari, sungai) adalah sumber daya alam. Contoh tanah, hutan dan margasatwa. 3. Semua Potensi Alam itu di gunakan atau dikelola/dimanfaatkan berdasarkan kelestarian ramah lingkungan. Secara Skema dapat di jelaskan sebagai berikut :


2 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page