Sungai Kendawangan yang merupakan tumpuan aktivitas masyarakat yang berada dipinggiran sungai dan masuk dalam 2 (dua) wilayah Kecamatan. Wilayah yang masuk dalam 2 Kecamatan yaitu Wilayah Kecamatan Marau dan Kecamatan Kendawangan.
Aktivitas yang berada di sepanjang Sungai Kendawangan, yaitu kegiatan perkebunan kelapa sawit, aktivitas dermaga, penambangan bijih besi, penambangan pasir zirkon, dan permukiman penduduk. Keberadaan Sungai Kendawangan selain untuk sarana transportasi sungai, juga berfungsi sebagai aktivitas kehidupan sehari-hari bagi masyarakat yang berada di sepanjang Sungai Kendawangan (Mencuci, memasak, dan sanitasi). Daerah hulu dari Sungai Kendawangan berada di Kecamatan Marau.
Pemantauan sampel air Sungai Kendawangan dilaksanakan dalam 1 (satu) kali kegiatan. Pengambilan sampel air Sungai Kendawangan dilaksanakan di 4 (Empat) titik pengambilan, dan dianalisis di Laboratorium Lingkungan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Ketapang. Pelaksanaan kegiatan pada tanggal 17 – 19 Juli 2018 dengan tenaga di lapangan sebanyak 7 personil. Lokasi ke 4 (Empat) titik pengamatan sebagai berikut.
Lokasi Pengambilan Uji Sampel Kualitas Air Sungai Kendawangan
1. MR-01 Jembatan I Marau S : 2°08’28,860” E : 110°41’44,196”
2. MR-02 Jembatan Komposit II Marau S : 2°07’51,930” E : 110°42’10,698”
3. MR-03 Jembatan Sui. Tempayak S : 2°05'45,006" E : 110°42'34,710"
4. MR-04 Sungai Putih Marau S : 2°03'33,732" E : 110°39'07,518"
Status Mutu Air berdasarkan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 115 Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air dengan metode Indeks Pencemaran diperoleh hasil perhitungan seperti pada tabel dibawah ini. Berdasarkan perhitungan dengan metode Indeks Pencemaran, skor kualitas air Sungai Kendawangan secara keseluruhan pada 1 (satu) kali pemantauan berada pada nilai Indeks Pencemaran kisaran 1,0 ≤ PIj ≤ 5,0 Þ TERCEMAR RINGAN.
Hanya pada titik MR-02 diperolah nilai PIj yang berada dibawah 1 yaitu sebesar 0,33, sehingga status mutu airnya adalah TERCEMAR RINGAN (dibandingkan dengan baku mutu badan air kelas II).